Sebagai mekanik, anda harus tahu apa itu intake manifold ?
Dan
Kenapa intake manifold pada mobil dibentuk yang aneh-aneh seperti mobil diatas ?
Dan kira-kira apa masalah mesin yang disebabkan oleh intake manifold ?
Kita mulai dari yang pertama dulu. Yaitu pengertian intake manifold.
Intake manifold adalah komponen yang dipasang pada kepala silinder untuk saluran pemasukan campuran kedalam silinder.
Kecuali pada mobil diesel dan GDI.
Karena pada kedua tipe mesin tersebut, intake manifold-nya hanya digunakan untuk memasukkan udara saja.
Intake manifold pada awalnya dibuat dari panduan aluminium, dengan harapan dapat memindahkan panas yang lebih efektif dibanding logam lainnya.
Tetapi sekarang banyak di jumpai intake manifold yang dibuat menggunakan bahan semacam plastik.
Ada sebagian intake manifold diletakkan sedekat mungkin dengan sumber panas. Hal ini memungkinkan campuran udara dan bahan bakar lebih mudah menguap.
Pada beberapa mesin, intake manifold letaknya didekat exhaust manifold (contohnya mesin 3K).
Dan pada tipe lain ada juga yang memanfaatkan panas air pendingin untuk memanaskan campuran udara dan bahan bakar.
Lantas apa sebenarnya fungsi dari intake manifold ?
1. Intake manifold sebagai saluran masuk kedalam silinder.
Agar mesin bisa bekerja dengan baik, perlu beberapa hal.
Untuk mesin bensin perlu 3 hal yaitu, campuran udara dan bahan bakar, kompresi dan pembakaran.
Sedangkan untuk mesin diesel perlu dua hal saja. Mengigat mesin diesel tidak memerlukan sistem pengapian.
Dari pembahasan diatas, intake manifold kebagian tugas untuk menyalurkan udara dan bahan bakar kedalam silinder.
Tetapi bisa jadi hanya menyalurkan udara saja.
Tergantung pada tipe mesin dan sistem bahan bakar yang digunakan.
Jika mobil menggunakan sistem bahan bakar karburator, maka intake manifold menyalurkan campuran udara dan bahan bakar kedalam silinder mesin.
Udara yang dihisap melalui filter udara akan bercampur dengan bahan bakar didalam karburator. Dan selanjutnya melewati throttle valve menuju ke intake manifold dan masuk kedalam silinder ketika katup hisap terbuka.
Pada mesin injeksi berbeda lagi.
Pada mesin injeksi bensin, intake manifold menyalurkan udara yang melalui filter udara, throttle body dan ketika didalam intake manifold bahan bakar disemprotkan oleh injektor.
Untuk mesin diesel dan gasoline direct injection, yang melewati intake manifold hanya udara saja. Karena bahan bakar akan disemprotkan didalam ruang bakar.
2. Menciptakan Turbulensi Udara
Fungsi intake manifold yang kedua adalah untuk menciptakan turbulensi udara. Atau boleh dibilang menciptakan pusaran udara. Biasanya kita jumpai pada mobil direct injection.
Tujuannya agar udara akan membentuk pusaran didalam silinder dan bahan bakar akan tercampur dengan homogen didalam silinder.
Akhir-akhir ini bentuk manifold seperti pada umumnya, tetapi dilengkapi mekanisme swirl flap.
3. Membuat campuran menjadi homogen
Pada mobil dengan karburator, bahan bakar dan udara dicampur dalam karburator. Dan ketika melewati intake manifold campuran tersebut seperti diaduk agar campuran homogen karena bentuknya yang dirancang khusus.
4. Mengatur aliran udara sesuai kebutuhan mesin.
Kebutuhan campuran pada setiap putaran mesin berbeda-beda. Sehingga untuk meningkatkan efisiensi pemasukan maka dibuatlah teknologi variable intake manifold.
Pada saat putaran mesin rendah, maka udara akan melewati aliran yang panjang. Dan pada putaran mesin yang tinggi maka udara akan melewati jalur manifold yang pendek.
Untuk pengaturannya tentu saja tergantung dari ECU (Electronic Control Unit) berdasarkan informasi dari putaran mesin.
4 komentar untuk "Sudahkan Anda Tahu Apa itu Intake Manifold dan Fungsinya ?"
Saya jadi mengerti apa itu intake manifold dan fungsinya maupun bentuknya
-Sebagai saluran masuk kedalam silinder
-Membuat campuran menjadi homogen
-mengatur aliran udara sesuai kebutuhan mesin
-Menciptakan turbulensi udara
Fungsi intake manifold :
1. Sebagai saluran masuk kedalam silinder
2. Membuat campuran menjadi homogen
3. Mengatur aliran udara sesuai kebutuhan mesin
4. Menciptakan turbulensi udara
Intake manifold adalah komponen yg dipasang pada kepala silinder untuk saluran pemasukan campuran udara dan bahan bakar kedalam silinder. Terkecuali mesin diesel dan GDI, untuk mesin ini biasanya intake manifold hanya digunakan untuk memasukkan udara saja.
Intake manifold awalnya terbuat dari panduan alumunium, karena dapat memindahkan panas lebih efektif dibanding logam lainnya. Namun, sekarang banyak juga yg terbuat dari bahan semacam plastik.
Berikut adalah beberapa fungsi dari intake manifold yaitu :
1. Intake Manifold Sebagai saluran masuk kedalam silinder.
Untuk mesin bensin diperlukan 3 hal yaitu, campuran udara dan bahan bakar, kompresi dan pembakaran. Dan untuk diesel perlu dia hal saja. mengingat mesin diesel tidak memerlukan sistem pengapian.
Intake manifold berperan sebagai penyalur udara dan bahan bakar ke dalam silinder. Tapi bisa jadi hanya udara saja, tergantung tipe mesin dan sistem bahan bakar yg digunakan.
-mesin yg menggunakan karburator, maka intake manifold menyalurkan campuran udara dan bahan bakar kedalam silinder mesin. Udara yg dihisap melalui filter udara akan bercampur dengan bahan bakar didalam karburator. Lalu, melewati throttle valve menuju ke intake manifold dan masuk kedalam silinder ketika katup hisap terbuka.
-Pada Mesin injeksi bensin, Intake manifold menyalurkan udara yg melalui filter udara, throttle body dan ketika didalam intake manifold bahan bakar disemprotkan oleh injektor. Untuk mesin diesel dan gasoline direct injection, yg melewati intake manifold hanya udara saja, karena bahan bakar akan disemprotkan didalam ruang bakar.
2. Mencipatakan Turbulensi Udara
Fungsi intake manifold yg kedua adalah intuk menciptakan turbulensi udara. Aatu menciptakan pusaran udara. Biasanya ada pada mobil direct injection.
Tujuannya agar udara akan membentuk pusaran didalam silinder dan bahan bakar akan tercamput dengan homogen didalam silinder.
3. Membuat Campuran menjadi Homogen
Pada mobil karburator, bahan bakar dan udara dicampur dalam karburator. Dan ketika melewati intake manifold campuran tersebut seperti diaduk agar campuran homogen karena bentuknya yg dirancang khusus.
4. Mengatur Aliran Udara Sesuai Kebutuhan Mesin.
Kebutuhan campuran pada setiap putara mesin berbeda-beda. Sehingga untuk meningkatkan efisiensi pemasukan maka dibuatlah teknologi Variable intake manifold.
Pada saat putaran mesin rendah, maka udara akan melewati aliran panjang. Dan pada putaran mesin yg tinggi maka udara akan melewati jalur manifold yg pendek.
Pengaturannya berganting pada ECU (Electrical Control Unit) Berdasarkan informasi dari Putaran Mesin.